Add description, images, menus and links to your mega menu
A column with no settings can be used as a spacer
Link to your collections, sales and even external links
Add up to five columns
Add description, images, menus and links to your mega menu
A column with no settings can be used as a spacer
Link to your collections, sales and even external links
Add up to five columns
July 09, 2024 3 min read
Hidung tersumbat adalah kondisi yang umum terjadi pada bayi. Sebelum mengetasinya, lebih baik Mama menyimak penyebab hidung tersumbat di artikel ini!
Mama sudah tahu belum kalau dalam 1 tahun pertama kehidupan si kecil, dia akan mengalami pilek 6-8 kali? Hal tersebut seperti yang diungkapkan oleh Mayo Clinic, pada usia 1 tahun sistem imun tubuhnya belum berkembang sempurna, hal tersebut menyebabkan bayi mudah pilek hingga hidung tersumbat. Masalahnya, Mama sudah tahu belum penyebab hidung bayi tersumbat?
Pada umumnya, penyebab hidung tersumbat disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh si kecil yang belum sempurna. Kondisi tersebut menyebabkan si kecil mudah terpapar virus penyebab penyakit. Nah, daripada Mama panik kalau napas si kecil tersengal-sengal, lebih baik simak penyebabnya di sini!
Seperti yang sudah Mintly jelaskan sebelumnya, hidung tersumbat pada bayi termasuk hal yang umum terjadi. Meski tidak dianggap serius, sayangnya kondisi ini bisa mengganggu kenyamanan si kecil. Sebelum mengatasinya, Mama dapat menyimak penyebab hidung bayi tersumbat di bawah ini.
Mama sudah tahu rhinitis belum? Rhinitis adalah reaksi alergi yang menyebabkan hidung si kecil tersumbat, gatal, dan pilek. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh alergen seperti, bulu hewan, jamur, asap rokok, serbuk bunga, dan debu.
Kondisi ini biasanya dapat sembuh dengan sendirinya. Namun, Mama dapat konsultasi langsung ke dokter untuk mengetahui rhinitis atau tidaknya.
Penyebab hidung tersumbat pada bayi juga dipicu oleh infeksi saluran pernapasan atas. Pada umumnya, kondisi ini disebabkan oleh rhinovirus yang menyerang sistem imun. Infeksi satu ini ditandai dengan warna ingus bening, tapi bisa berubah menjadi kuning atau hijau.
Jarang disadari banyak orang, hidung bayi tersumbat juga disebabkan oleh paparan udara kering atau perubahan cuaca. Ketika si kecil terpapar udara dingin dan kelembapan rendah. hal ini dapat mengiritasi lapisan hidung si kecil. Akibatnya, hidung si kecil menghasilkan lendir dan mudah tersumbat.
Sudah bukan hal asing lagi kalau influenza menjadi penyebab hidung tersumbat. Influenza biasanya disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang belum sempurna melawan virus flu.
Perlu Mama ketahui, kondisi ini biasanya menyebabkan batuk, bersin, dan pilek. Tak heran kalau kondisi ini menyebabkan bayi kolik. Bagi Mama yang belum tahu penyebab kolik, Mama dapat menyimak pembahasannya di artikel
"Penyebab Kolik pada Bayi yang Wajib Mama Ketahui" ini, ya!
Mama sudah tahu cara mengatasi hidung bayi tersumbat belum? Sebenarnya Mama dapat melakukan dengan cara alami, seperti penjelasan berikut ini.
Salah satu cara mengatasi bayi hidung tersumbat adalah menggunakan tetesam air gram atau saline drop. Dilansir dari laman Healthy Children, cairan ini biasa digunakan untuk melegakan hidung tersumbat.
Cara pakainya cukup mudah, Mama dapat memiringkan kepala si kecil berlawanan dengan posisi lubang hidung yang mau kita bilas. Masukan cairan ke lubang hidung, sampai lendir keluar bersamaan dengan cairan. Kalau sudah, lakukan hal yang sama pada lubah di sebelahnya, ya!
Mungkin Mama bertanya-tanya, mengapa bayi harus tetap terhidrasi saat hidung tersumbat? Jawabannya karena ASI dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh si kecil.
Selain itu, minum ASI dapat membantu mengencerkan lendir. Namun sebelum mengASIhi, pastikan Mama sudah menyedot ingus bayi agar dia mau menyusu, ya!
Memberikan uap hangat juga dapat mengencerkan lendir si kecil, Mam! Caranya pun cukup mudah, Mama dapat menggunakan terapi uap alami seperti bak mandi.
Mama cukup membaringkan si kecil selama 15 menit agar dia menghirup udara hangat. Cara lain mengajak si kecil ke dalam ruangan yang sudah alat pelembap udara atau humidifier.
Supaya pernapasan si kecil lebih lega, Mama dapat memijatnya dengan lembut. Akan lebih baik lagi kalau Mama memberikan cream penghangat seperti Gently Calming Baby Cream. Produk ini mengandung peppermint, lavender, dan aloe vera untuk melegakan hidung yang tersumbat. Makanya, Mama dapat mengoleskan cream ke bagian leher, perut, pipi, atau hidung bayi, ya!
Demi kesehatan si kecil, segera dapatkan Gently Calming Baby Cream di sini!
Sumber:
https://www.medicalnewstoday.com/articles/325561#causes
https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/common-cold-in-babies/symptoms-causes/syc-20351651