0

Your Cart is Empty

  • Add description, images, menus and links to your mega menu

  • A column with no settings can be used as a spacer

  • Link to your collections, sales and even external links

  • Add up to five columns

  • Stretch Merah dan Putih, Apa Saja Perbedaanya?

    April 22, 2024 3 min read

    Siapa yang mengira semua stretch mark hanya berwarna merah? Seiring berjalannya waktu, stretch yang berwarna merah akan berubah menjadi putih. Bahkan, ada beberapa warna lain yang tidak disadari banyak orang. Untuk menghindari kondisi yang lebih parah, simak penjelasannya di sini, ya!


    Memiliki stretch mark merah atau putih pasti mempengaruhi kepercayaan diri Mama. Apalagi kalau guratan ini muncul di area perut, pinggang, payudara, hingga bokong. Selain mengganggu penampilan, konon, warna stretch mark tertentu lebih sulit dihilangkan. Benarkah demikian?

    Bagi yang belum tahu, stretch mark atau yang dalam bahasa medisnya dikenal sebagai Striae adalah guratan halus yang muncul di permukaan kulit. Kondisi ini disebabkan oleh peregangan kulit secara signifikan, akibatnya muncul garis-garis halus ini berwarna merah, pink, ungu, cokelat, hingga putih. Untuk membedakan warna stretch marks, simak penjelasan di bawah ini.

     

    Perbedaan Warna Stretch Mark

    Saat pertama kali menemukan garis-garis halus di permukaan kulit, kita akan menemukan lengkungan garis berwarna merah. Warna ini menunjukkan adanya pembuluh darah tepat di bawah kulit, akibat adanya peregangan kulit yang terlalu cepat. Selain warna merah, ada juga warna cokelat, pink, atau keunguan yang dibedakan oleh tone kulit kita. 

    Dikutip dari Medical News Today, stretch mark merah atau striae rubrae terbilang tidak berbahaya lantaran garis halus di kulit masih terbilang baru. Bahkan, stretch mark jenis ini lebih mudah diatasi. Meski begitu, stretch mark terlihat menonjol dan dan sedikit gatal. 

    Seiring berjalannya waktu, stretch mark merah akan berubah menjadi putih, lantaran pembuluh darah semakin menyempit. Terkadang warna stretch mark ini disertai lekukan kulit yang lebih parah. Tak heran kalau jenis stretch mark ini lebih sulit dihilangkan atau membutuhkan perawatan lebih lama.

     

    Penyebab Stretch Mark

    Awal-awal munculnya stretch mark mungkin tidak kita sadari, karena masalah kulit ini tidak menimbulkan efek sakit yang serius. Namun, stretch mark merah muncul karena faktor perubahan berat badan yang terlalu cepat. 

    Baik kenaikan atau penurunan berat badan memberi tekanan pada kulit, sehingga kulit meregang dan menghasilkan garis-garis halus. Berikut ini beberapa kondisi yang menyebabkan perubahan berat badan secara drastis. 

    1. Masa Pubertas

    Salah satu penyebab stretch mark merah adalah faktor pubertas. Menurut Mayo Clinic Health System, ketika masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa, mereka akan mengalami perubahan berat badan yang cukup drastis. Entah karena perubahan pinggul, pantat, atau payudara yang lebih membesar.

    Perubahan berat badan menyebabkan munculnya stretch mark merah di area yang mengalami peregangan kulit. Kalau tidak segera diatasi, garis-garis warna merah akan memudar menjadi putih. 

    2. Kehamilan

    Seperti yang kita ketahui, mayoritas penderita stretch mark adalah ibu hamil. Bahkan, Medical News Today mengatakan, sekitar 50-90% wanita hamil atau melahirkan mengalami stretch mark. Bukan tanpa alasan, kondisi ini terjadi karena seiring pertumbuhan janin, berat badan maupun postur tubuh ibu ikut berubah menyesuaikan janin. Tak heran kalau selama hamil Mama mengalami pertambahan berat badan sekitar 10-15 kg atau lebih. 

    3. Olahraga Berlebihan

    Mama memiliki hobi olahraga? Ternyata, olahraga berat seperti angkat beban memicu timbulnya stretch marks. Ketika olahraga, massa otot kita akan tumbuh lebih cepat, hal ini menyebabkan peregangan kulit hingga memunculkan stretch mark merah. Lambat laun, garis-garis halus yang tidak segera diatasi juga akan berubah menjadi warna putih. 

    Penyebab stretch mark juga disebabkan oleh perubahan gaya hidup dan masalah kesehatan tertentu. Penjelasan selengkapnya dapat Mama simak pada artikel “5 Penyebab Stretch Mark pada Kulit. Mama Wajib Tahu!

     

    Pertolongan Pertama Stretch Mark

    Sebelum stretch mark merah bertambah lebih parah, Mama dapat mengatasinya lebih dini. Mama dapat menjaga kelembapan dan skin barier kulit dengan memperbanyak konsumsi air putih 2 liter sehari, mengonsumsi vitamin D, maupun menggunakan produk perawatan khusus stretch marks. 


    GENTLY Intensive Stretch Marks Cream dan GENTLY Advanced Stretch Marks Oil Serum  adalah produk kombo untuk mengatasi stretch mark hanya dalam 28 hari. Produk GENTLY Mamacare ini sudah teruji secara klinis dan diformulasikan khusus untuk para ibu. Jadi, Mama tidak perlu khawatir lagi kalau lagi hamil atau menyusui.


    Memiliki tekstur yang ringan, mudah menyerap, dan tidak cepat lengket, GENTLY Intensive Stretch Marks Cream dan GENTLY Advanced Stretch Marks Oil Serum sangat nyaman digunakan. Belum lagi kandungan 8X Hyaluronan, 5x Natural Soothing Agents, dan Magnolia sieboldii Extract di dalam cream stretch mark. 


    Ada juga kandungan Snow Crocus Extract + Vegan Collagen, Magnolia Extract +  3% Niacinamide di dalam serum. Kandungan tersebut semakin efektif untuk menyamarkan garis-garis halus karena stretch mark sekaligus melembutkan kulit. 


    Untuk hasil lebih maksimal, Mama dapat menggunakan Advanced Stretch Marks Oil Serum  sebelum menggunakan Intensive Stretch Marks Cream. Gunakan produk ini di area stretch mark 2 kali sehari dalam keadaan kulit bersih. 


    Segera cek lebih lanjut GENTLY Intensive Stretch Marks Cream dan GENTLY Advanced Stretch Marks Oil Serum di sini, yuk!



    Sumber:

    https://www.medicalnewstoday.com/articles/283651

    https://www.mayoclinichealthsystem.org/hometown-health/speaking-of-health/are-stretch-marks-normal-for-teens#:~:text=It's%20common%20for%20stretch%20marks,or%20oral%20steroids%2C%20like%20prednisone.

    https://www.medicalnewstoday.com/articles/red-stretch-marks#causes

    https://www.aad.org/public/cosmetic/scars-stretch-marks/stretch-marks-why-appear